Oleh-oleh khas Shenyang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin membawa pulang kenangan rasa, aroma, dan keindahan budaya lokal. Mulai dari makanan tradisional hingga kerajinan tangan, semua mencerminkan identitas Shenyang sebagai kota bersejarah yang modern namun tetap menjunjung tradisi.
Berikut adalah ulasan lengkap tentang oleh-oleh khas Shenyang yang patut dibawa pulang.
1. Kue Kacang Shenyang (Shenyang Huoshao)

HONDA138 Salah satu oleh-oleh kuliner yang paling terkenal dari Shenyang adalah Huoshao, sejenis kue panggang berbahan dasar tepung gandum dengan isian kacang merah, wijen, atau daging cincang.
Huoshao sering dijadikan sarapan oleh masyarakat Shenyang, namun kini dikemas dengan rapi sehingga bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Rasanya yang gurih-manis membuatnya cocok dinikmati oleh semua kalangan.
2. Manisan Buah Hawthorn (Shanzha Bing)

Buah hawthorn sangat populer di wilayah Tiongkok Utara, termasuk Shenyang. Dari buah ini, masyarakat membuat camilan manis yang dikenal sebagai Shanzha Bing (kue hawthorn). Teksturnya kenyal dengan rasa manis-asam yang menyegarkan.
Produk ini biasanya dijual dalam bentuk kemasan modern, praktis, dan tahan lama, sehingga sangat pas dijadikan buah tangan. Selain lezat, camilan ini dipercaya menyehatkan pencernaan.
3. Permen Susu Shenyang (Nai Tang)

Shenyang terkenal dengan produk susu olahan yang lezat, salah satunya adalah permen susu. Dibuat dari susu murni berkualitas tinggi, permen ini memiliki rasa manis dan gurih dengan tekstur lembut.
Permen susu biasanya dikemas dalam bungkus kecil dengan beragam rasa, seperti original, vanila, dan cokelat. Camilan ini sangat populer di kalangan wisatawan maupun masyarakat lokal karena praktis dan tahan lama.
4. Kue Biji Bunga Matahari (Guazi Bing)

Biji bunga matahari merupakan camilan tradisional yang sangat populer di Tiongkok Timur Laut. Dari bahan ini lahirlah Guazi Bing, yaitu kue renyah dengan rasa gurih khas biji bunga matahari.
Produk ini sering dijadikan cemilan santai saat berkumpul bersama keluarga. Karena Shenyang merupakan salah satu pusat produksi biji bunga matahari, kue ini menjadi oleh-oleh khas yang paling autentik.
5. Olahan Kacang dan Biji-Bijian

Selain guazi, Shenyang juga terkenal dengan berbagai olahan kacang tanah, kenari, dan kacang mede. Camilan ini diolah dengan cara dipanggang, diberi gula karamel, atau ditaburi garam ringan.
Produk kacang-kacangan khas Shenyang biasanya dikemas dalam plastik atau kotak eksklusif sehingga sangat cocok dijadikan hadiah bagi keluarga maupun kolega.
6. Teh Herbal Dongbei

Kota Shenyang juga dikenal dengan berbagai jenis teh herbal khas Dongbei. Teh herbal khas Shenyang umumnya dikemas dalam kotak, memiliki rasa segar yang menenangkan, serta dipercaya memberikan manfaat bagi kesehatan. Membawa pulang teh herbal berarti membawa sepotong tradisi sehat masyarakat Tiongkok Timur Laut.
7. Kerajinan Ukiran Gading Tiruan (Ivory Carving Imitation)

Selain makanan, Shenyang juga memiliki kerajinan tangan yang bernilai seni tinggi. Salah satunya adalah ukiran gading tiruan, yang dibuat dari bahan sintetis ramah lingkungan. Produk ini menyerupai seni ukir gading tradisional yang dulu sangat terkenal di Shenyang.
Ukiran ini biasanya berbentuk patung kecil, perhiasan, atau hiasan meja yang elegan. Kerajinan ini menggambarkan keterampilan tinggi pengrajin Shenyang sekaligus menjadi oleh-oleh non-kuliner yang unik.
8. Kain Sulam dan Tenun Tradisional Manchu

Sebagai kota dengan sejarah Dinasti Qing, Shenyang masih melestarikan kain sulam khas etnis Manchu. Motifnya biasanya berupa naga, bunga, atau simbol tradisional yang sarat makna.
Kain sulam ini sering dijadikan syal, hiasan dinding, atau pakaian tradisional. Produk ini bukan sekadar oleh-oleh, melainkan cerminan sejarah Shenyang sebagai pusat kebudayaan Manchu.
9. Topeng Opera Timur Laut (Dongbei Lianpu)

Salah satu seni tradisional yang masih dilestarikan di Shenyang adalah opera klasik Tiongkok. Dari tradisi ini lahir topeng opera dengan warna dan motif khas.
Topeng ini dijual sebagai souvenir miniatur maupun ukuran asli. Selain indah sebagai hiasan rumah, topeng opera juga menjadi simbol kekayaan seni pertunjukan Shenyang.
10. Kopi Shenyang dan Produk Modern

Beberapa kafe lokal memproduksi biji kopi sangrai yang dikemas modern sebagai oleh-oleh. Selain itu, produk modern seperti kaos, gantungan kunci, dan magnet kulkas dengan desain ikon Kota Shenyang juga populer sebagai buah tangan.
11. Arak Tradisional Dongbei (Baijiu)

Baijiu, minuman beralkohol tradisional Tiongkok, turut diproduksi di Shenyang dengan cita rasa khas Dongbei. Minuman ini dibuat dari sorgum dan gandum melalui proses fermentasi tradisional.
Meskipun tergolong oleh-oleh khusus, baijiu dari Shenyang sangat terkenal dan sering dijadikan hadiah eksklusif untuk kerabat atau rekan bisnis.
Peran Oleh-Oleh dalam Menjaga Identitas Budaya Shenyang
Oleh-oleh khas Shenyang bukan sekadar buah tangan untuk wisatawan, melainkan juga media yang menjaga identitas budaya kota. Kuliner tradisional seperti huoshao, shanzha bing, atau kacang panggang menunjukkan cara masyarakat memanfaatkan hasil bumi dengan kearifan lokal.
Sementara itu, kerajinan tangan seperti kain sulam Manchu dan topeng opera mencerminkan sejarah panjang Shenyang sebagai kota yang kaya seni dan budaya. Dengan membeli oleh-oleh, wisatawan secara tidak langsung mendukung keberlangsungan ekonomi lokal sekaligus melestarikan tradisi masyarakat Shenyang.
Kesimpulan
Shenyang bukan hanya kota industri dan sejarah, tetapi juga surga oleh-oleh yang unik dan beragam. Dari kue kacang huoshao, manisan hawthorn, permen susu, hingga kerajinan tradisional seperti kain sulam Manchu dan topeng opera, setiap produk mencerminkan perpaduan sejarah dan modernitas.
Membawa pulang oleh-oleh khas Shenyang berarti membawa sepotong budaya Dongbei yang kaya akan rasa, seni, dan nilai sejarah. Setiap makanan dan kerajinan bukan sekadar produk, melainkan cerita panjang tentang kehidupan masyarakat Shenyang yang penuh semangat, kreativitas, dan kebanggaan terhadap tradisi.