Oleh-Oleh Khas Kota Parepare: Cita Rasa dan Kenangan dari Kota Bahari

Pendahuluan

Kota Parepare merupakan salah satu kota besar di pesisir barat Sulawesi Selatan. Dikenal sebagai Kota Cinta Habibie karena menjadi tempat kelahiran Presiden ke-3 Republik Indonesia, B.J. Habibie, Parepare tidak hanya kaya dengan panorama laut dan sejarah, tetapi juga memiliki ragam kuliner serta kerajinan tangan yang khas.

Bagi wisatawan, kunjungan ke Parepare terasa belum lengkap tanpa membawa pulang oleh-oleh. Dari makanan tradisional, camilan modern, hingga cendera mata, kota ini menawarkan beragam pilihan yang mencerminkan kekayaan budaya Bugis dan tradisi maritim. Artikel ini akan membahas secara mendalam berbagai oleh-oleh khas Kota Parepare yang layak dijadikan buah tangan.


1. Makanan Tradisional Khas Parepare

a. Baje Canggoreng

Baje adalah makanan tradisional Bugis yang berbahan dasar kacang tanah dan gula merah, mirip dengan dodol kacang. Teksturnya padat, manis, dan gurih. Di Parepare, baje biasanya dikemas sederhana menggunakan daun kering atau plastik, sehingga awet dan cocok dijadikan oleh-oleh.

Baje khas Parepare sering disebut Baje Canggoreng, dan biasanya dijual dalam bentuk balok kecil dengan harga terjangkau.

b. Jalang Kote

Jalang Kote mirip pastel, namun kulitnya lebih tipis dan renyah. Isiannya bervariasi, mulai dari bihun, kentang, hingga daging cincang dengan bumbu khas Bugis. Rasanya gurih dan ringan, sangat cocok dijadikan camilan saat perjalanan pulang dari Parepare.

Beberapa toko oleh-oleh di Parepare bahkan menyediakan jalang kote beku (frozen food) sehingga bisa dibawa lebih jauh dan digoreng kembali di rumah.

c. Cucuru Bayao

Cucuru Bayao adalah kue tradisional berbahan dasar tepung beras, gula merah, dan santan, lalu dibungkus dengan daun pisang dan dikukus. Teksturnya lembut dengan rasa manis legit. Kue ini biasanya hadir dalam acara perayaan dan adat Bugis, tetapi juga dijual di pasar tradisional sebagai oleh-oleh khas.

d. Barongko

Barongko merupakan kuliner khas Bugis-Makassar yang populer di Parepare. Makanan ini terbuat dari pisang yang dilumatkan, dicampur santan, gula, dan telur, lalu dibungkus daun pisang dan dikukus. Teksturnya lembut seperti puding dengan aroma pisang yang kuat. Barongko sangat cocok dijadikan buah tangan, meski daya tahannya terbatas dan harus segera dikonsumsi.


2. Camilan dan Produk Olahan Modern

a. Bolu Cukke

Bolu Cukke adalah kue bolu tradisional khas Sulawesi Selatan yang populer di Parepare. Teksturnya renyah di luar tetapi empuk di dalam, dengan rasa manis yang pas. Kue ini biasanya dijual dalam bentuk bundar kecil dan sangat awet, sehingga cocok dijadikan oleh-oleh untuk perjalanan jauh.

b. Kerupuk Ikan

Sebagai kota pesisir, Parepare kaya akan hasil laut. Salah satu olahan populernya adalah kerupuk ikan, terutama kerupuk dari ikan tenggiri dan ikan laut lainnya. Kerupuk ini memiliki rasa gurih alami dan bisa tahan lama dalam HONDA138 kemasan. Wisatawan sering memborongnya sebagai camilan keluarga.

c. Abon Ikan

Selain kerupuk, ikan juga diolah menjadi abon yang praktis dibawa dan bisa tahan lama. Abon ikan khas Parepare biasanya menggunakan ikan cakalang atau tuna dengan bumbu pedas manis. Produk ini sangat cocok dijadikan lauk cepat saji dan populer sebagai oleh-oleh.

d. Kopi Parepare

Parepare juga memiliki produk kopi lokal yang cukup terkenal, terutama kopi robusta. Rasanya kuat, aromanya khas, dan sering dijual dalam kemasan bubuk maupun biji. Kopi ini cocok untuk dibawa pulang sebagai buah tangan bagi pecinta kopi.


3. Oleh-Oleh Khas Lautan

Sebagai kota bahari, Parepare menawarkan beragam produk olahan laut yang bisa dibawa pulang.

a. Ikan Asin Parepare

Ikan asin khas Parepare terkenal gurih dan tidak terlalu asin. Biasanya terbuat dari ikan teri, ikan julung, atau ikan kecil lainnya. Produk ini banyak diburu wisatawan karena tahan lama dan bisa dijadikan lauk praktis.

b. Cakalang Fufu

Cakalang Fufu adalah ikan cakalang yang diasapi hingga kering. Rasanya gurih dengan aroma asap yang khas. Cakalang fufu bisa tahan berhari-hari dan mudah diolah kembali menjadi berbagai hidangan. Produk ini banyak dijual di pasar tradisional maupun toko oleh-oleh di Parepare.

c. Olahan Rumput Laut

Selain ikan, Parepare juga menghasilkan produk olahan rumput laut, baik dalam bentuk kering maupun agar-agar. Rumput laut ini segar dan sehat, sehingga banyak diburu wisatawan yang ingin oleh-oleh bergizi.


4. Kerajinan Tangan dan Cendera Mata

a. Tenun Bugis

Salah satu oleh-oleh paling bernilai dari Parepare adalah kain tenun Bugis. Motifnya khas dengan warna-warna cerah, mencerminkan identitas budaya Bugis. Tenun Bugis biasanya dijadikan sarung, baju adat, atau kain dekorasi.

Wisatawan dapat membeli kain tenun langsung dari pengrajin lokal untuk mendapatkan kualitas terbaik.

b. Souvenir Habibie

Parepare dikenal sebagai kota kelahiran B.J. Habibie. Banyak toko cendera mata menjual pernak-pernik bertema Habibie, mulai dari miniatur pesawat, kaos bergambar Habibie, hingga gantungan kunci bertuliskan “Parepare Kota Cinta Habibie”. Souvenir ini menjadi pilihan unik sekaligus mengenang tokoh nasional asal Parepare.

c. Kerajinan Kulit Kerang

Sebagai kota pesisir, masyarakat Parepare juga mengolah kulit kerang menjadi kerajinan cantik seperti hiasan meja, lampu, hingga aksesori rumah. Produk ini cukup ringan dan praktis dibawa pulang.


5. Pusat Oleh-Oleh di Parepare

Beberapa tempat populer berburu oleh-oleh khas Parepare antara lain:

  • Pasar Sentral Parepare → pusat makanan tradisional dan produk laut.
  • Toko Kue Tradisional → menjual baje, jalang kote, bolu cukke, hingga barongko.
  • Toko Oleh-Oleh Habibie Center → menjual souvenir bertema Habibie.
  • Gerai Tenun Bugis → menyediakan kain tenun dan pakaian adat khas.

6. Tips Membeli Oleh-Oleh di Parepare

  1. Pilih Produk Tahan Lama – untuk perjalanan jauh, pilih makanan kering seperti kerupuk ikan atau baje.
  2. Perhatikan Kemasan – pastikan produk terbungkus rapat agar tetap segar.
  3. Beli dari Pengrajin Lokal – dengan begitu, Anda ikut mendukung ekonomi masyarakat setempat.
  4. Cari Produk Unik – pilih oleh-oleh khas Parepare yang tidak mudah ditemukan di daerah lain, misalnya tenun Bugis atau souvenir Habibie.

Penutup

Kota Parepare bukan hanya dikenal dengan panorama laut dan sejarahnya sebagai kota kelahiran B.J. Habibie, tetapi juga memiliki kekayaan kuliner dan kerajinan tangan yang bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Dari makanan tradisional seperti baje canggoreng, jalang kote, dan barongko, hingga produk laut seperti cakalang fufu dan abon ikan, semuanya mencerminkan identitas budaya Bugis serta kehidupan maritim masyarakat Parepare.

Sementara itu, kerajinan tangan seperti tenun Bugis, souvenir Habibie, dan kerajinan kulit kerang menjadi pilihan cendera mata yang bernilai seni dan unik. Dengan berbagai pilihan tersebut, membawa pulang oleh-oleh dari Parepare bukan sekadar menyenangkan keluarga di rumah, tetapi juga menjadi cara untuk mengenang kehangatan dan kekayaan budaya kota bahari ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *